TAKUT AKAN TUHAN

Maka sekarang, hai orang Israel, apakah yang dimintakan dari padamu oleh TUHAN, Allahmu, selain dari takut akan TUHAN, Allahmu, hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya, mengasihi Dia, beribadah kepada TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, berpegang pada perintah dan ketetapan TUHAN yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik keadaanmu (Ulg 10:12-13)

Takut akan Tuhan merupakan unsur penting dalam kehidupan orang Kristen. Tanpa rasa takut akan Tuhan, orang Kristen cenderung berpikir, berkata, dan berbuat sesuka hatinya sendiri. Rasa takut akan Tuhan bukanlah rasa takut yang biasa dialami oleh kebanyakan orang. Rasa takut akan Tuhan juga tidak didasari oleh karena takut mengalami hukuman atau takut masuk neraka. Rasa takut seperti ini tidak didasarkan pada kasih kepadaTuhan. Jadi, apakah yang dimaksud dengan takut akan Tuhan? Takut akan Tuhan adalah ketetapan hati dan pikiran orang percaya yang tidak mau mengecewakan Tuhan melalui pikiran, ucapan, dan tindakannya, sebagai ekspresi kasihnya kepada-Nya. Oleh karena itu, orang percaya yang takut akan Tuhan akan menjauhi kejahatan dengan kerelaan hatinya sendiri, bukan karena terpaksa atau peraturan (hukum). Orang-orang yang takut akan Tuhan disebut sebagai orang yang "berbahagia" (Mzm.112:1; 128:1). Itu sebabnya, di dalam rumah tangga orang yang takut akan Tuhan selalu ada kebahagiaan. 

Ada beberapa hal yang akan didapatkan oleh orang-orang yang takut akanTuhan. Pertama, hikmat ([Mzm. 110:1). Hikmat adalah pikiran dan jalan Tuhan dalam membedakan, menyelesaikan, dan menjawab perkara-perkara natural. Kedua, pengetahuan (Ams. 1:7). Pengetahuan adalah informasi dan pengertian yang berasal dari Tuhan, sehingga kita dapat memahami kehidupan ini dengan mudah. Ketiga, umur panjang (Ams. 10:27). Keempat, ketenteraman (Ams. 14:26). Kelima, dilimpahi dengan kebaikan-Nya (Mzm. 31:20). Keenam, diperhatikan oleh Tuhan (Mzm. 33:18). Ketujuh, hidup berkecukupan (Mzm. 34:10). Kedelapan, perlindungan dan keselamatan (Mzm. 85:10). Kesembilan, memperoleh berkat-Nya (Mzm. 111:5). Kesepuluh, doa dan permohonannya didengar dan dijawab Tuhan (Mzm. 145:19).

Pustaka:
1. Alkitab, LAI
2. Menjadi Murid Yang Menerobos

Tidak ada komentar:

Posting Komentar