Lukas 23:46 Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya.
Ketika kita sampai di akhir penderitaan Tuhan Yesus yang telah kita baca tadi, mari kita sejenak kembali ke suasana di taman Getsemani malam sebelumnya. Di taman Getsemani Tuhan Yesus ada di sana bersama murid-muridnya yang mengantuk selagi Tuhan Yesus berdoa menghadapi pergumulan-Nya. Ketika Tuhan Yesus kembali untuk membangunkan mereka yang ketiga kalinya, Tuhan Yesus berkata kepada mereka, "Lihat, saatnya sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa."
Perhatikan bahwa Tuhan Yesus berkata, Dia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
Betapa luar biasa Tuhan kita, pencipta langit dan bumi, rela membiarkan dirinya jatuh ke dalam tangan-tangan ciptaan-Nya yang sombong dan keji, untuk disiksa, dituntut, dicaci maki, dan pada akhirnya dihukum mati. Namun di sini, dengan nafas terakhir-Nya, Tuhan Yesus membuatnya begitu jelas bahwa Dia bukan mati martir di tangan manusia. Hidup-Nya ada di dalam tangan Bapa yang di surga.
Mungkin seringkali kita kesal dengan orang lain, keadaan, dan peristiwa yang tampaknya menghancurkan hidup kita, suatu kondisi yang membuat segalanya begitu sulit dan tak tertahankan bagi kita. Namun kita harus mengetahui bahwa hidup kita tidak berada di tangan orang lain dan tidak di dalam rancangan manusia. Hidup kita tidak diatur oleh keadaan di sekitar kita. Sebagai anak-anak Allah, yang telah diselamatkan oleh pengorbanan Tuhan Yesus yang sempurna, hidup kita berada di dalam perawatan dan pemeliharaan yang aman dari Bapa kita yang di surga, dan tidak ada seorangpun yang dapat merebut kita dari tangan Bapa kita yang di surga.
Ayat-Ayat Referensi:
Matius 26:45 Sesudah itu Ia datang kepada murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka: "Tidurlah sekarang dan istirahatlah. Lihat, saatnya sudah tiba, bahwa Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa.
Yohanes 10:28-29 dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorang pun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. Bapa-Ku, yang memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar dari pada siapa pun, dan seorang pun tidak dapat merebut mereka dari tangan Bapa.
Roma 8:38-39 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Sumber :
1. Alkitab
2. https://www.youtube.com/watch?v=QJbtdtglOTg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar